Akhir-akhir ini kita disuguhi pemandangan yang begitu memilukan di Palestina. “Pembantaian” begitu saya sebut karena kalau disebut perang terlalu tidak seimbang Banyak perempuan dan anak-anak yang tidak berdosa menjadi korban. Dengan dalih mengamankan negaranya dari serangan roket kelompok hizbullah, Israel dengan membabi buta menyerang palestina.
Banyak Negara didunia ini yang melihat kebiadaban Israel hanya mampu mengecam tanpa bisa berbuat apa-apa. Bahkan PBB pun sebagai pemegang keputusan tertinggi hanya mampu mengeluarkan peryataan keras, sementara itu pembantaian terus berlangsung.
Mungkin banyak diantara kita yang meneteskan airmata. Merintih dan pedih tapi tak mampu berbuat lebih banyak lagi. Sambil bertanya mengapa semua ini terjadi? Mengapa Israel begitu kejamnya terhadap orang-orang Palestina. Dimana rasa kemanusiaan orang-orang Israel? Jangan-jangan mereka sudah bukan manusia lagi?........Apakah orang-orang palestina tidak mempunyai hak untuk hidup sebagaimana orang Israel? Bukankah setiap individu memiliki hak asasi untuk hidup di muka bumi ini?......................................
Sebenarnya kejadian pembantaian seperti itu sudah sering terjadi. Lihat saja bagaimana cina membantai penduduk Tibet yang setia pada Dalai Lama. Lihatlah bagaimana kamboja memberangus kekuatan diluar kelompoknya yang dipimpin oleh Aung San Sukyi. Lihatlah betapa Serbia dengan membabi buta membantai jutaan orang checnya. Ribuan suku kurdi di bunuh dengan gas beracun oleh saddam Hussein dan masih banyak kejadian lain yang mengerikan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Kadang aku bertanya dimana letak kekuasaan Tuhan?.....Apakah Tuhan diam dan tidak melakukan sesuatu pun untuk membela mereka yang lemah?....Apakah begitu?..........Atau Tuhan mempunyai rencana lain tentang kehidupan manusia?..
Tuhan memang tidak pernah diam. Aku yakin suatu saat nanti Tuhan akan memberikan pelajaran yang sangat berharga kepada siapapun yang tidak mengakui kekuasaan Nya. Baik itu seseorang atau sebuah Negara. Sebuah Negara yang dengan congkak dan sombongnya berlaku semena-mena kepada sesama manusia hanya karena masalah politik.
Boleh saja Israel sekarang begitu kuat secara persenjataan dan teknologi perang sehingga dia merasa diatas angin. Tapi jangan lupa. Roda kehidupan ini selalu berputar kadang diatas dan kadang dibawah. Lihatlah sejarah. Orang yang hari ini begitu kaya raya dan konglomerat tapi sehari kemudian sudah menjadi miskin tanpa harta seperserpun. Dan ini benar-benar terjadi di AS. Berapa banyak konglomerat yang jatuh miskin karena harta bendanya ludes dihantam krisis global.
Bagaimana romawi yang begitu kuat dan berkuasa atas banyak wilayah didunia. Ternyata bisa runtuh juga. Amerika yang begitu kuat secara ekonomi dan mungkin ibarat orang kaya , kekayaannya tidak habis tujuh turunan. Eh begitu kena krisis rontok juga.
Saya yakin dan percaya kalau Israel tidak menyadari akan hal ini, maka bangsa Israel akan mengalami masa-masa pahit yang jauh lebih menyakitkan dari yang dialami oleh rakyat Palestina. Sekarang mata dunia telah terbuka oleh kekejaman Israel.
Sebenarnya tanda-tanda keruntuhan orang-orang Yahudi sudah dimulai saat ini. Ketika kasus Barney yang menghebohkan dunia dengan kerugian total hampir 600 triliun. Dan sebagian besar korban nya adalah orang Yahudi. Yah korban dan pelakunya sama-sama Yahudi. Tapi rupanya itu belum cukup menyadarkan Israel.
Mari kita berdoa semoga rakyat palestina diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi ini semua. Dan semoga segera terwujud perdamaian yang hakiki di Palestina.
No comments:
Post a Comment