Wednesday, 23 December 2009
Kiamat 2012 suatu mitos atau ilmiah...?
Salah satu alasan 2012 akan ada kiamat adalah kalender suku maya yang berakhir di tahun 2012. Apa benar di 2012 akan ada kiamat atau hanya semacam propaganda saja...? simak artikel berikut:
KIAMAT 2012 sebuah fakta Ilmiah atau mitos?
Kesejajaran galaktik
Pada pertengahan 1990-an, John Major Jenkins menyatakan bahwa suku Maya kuno telah meramalhkan hubungan tanggal 21 Desember dengan titik balik matahari musim dingin di tahun 2012. Tanggal ini sama dengan ide yang dia sebut kesejajaran galaktik
Di tata surya kita, planet dan Matahari berbagi bidang orbit yang sama, dikenal sebagai bidang ekliptika. Dari sudut pandang kita di Bumi, konstelasi zodiak yang bergerak di sepanjang atau dekat dengan ekliptika, dan sepanjang waktu, muncul dalam keadaan mundur berlawanan jarum jam sebanyak satu derajat setiap 72 tahun. Pergerakan ini terjadi pada sedikit perpindahan dalam poros Bumi ketika berputar.
Akibatnya, setiap sekitar 2160 tahun, konstelasi yang terlihat di pagi ekuinoks musim semi berubah. Dalam tradisi astrologi Barat, ini berarti akhir satu zaman astrologi (yaitu Zaman Pisces) dan awal zaman lainnya (Zaman Aquarius). Selama 26.000 tahun, presesi ekunioks membentuk satu putaran penuh mengelilingi ekliptika.
Ketika ekuinoks musim semi di belahan utara berupa konstelasi Pisces, jadi titik balik matahari musim dingin berupa konstelasi Sagitarius, yang merupakan konstelasi yang dipotong oleh khatulistiwa galaksi. Setiap tahun selama 1000 tahun terakhir, pada titik balik matahari musim dingin, Bumi, Matahari dan khatulistiwa galaksi sejajar, dan setiap tahun, presesi mendorong Matahari sedikit lebih jauh melalui jalur Bima Sakti.
Bima Sakti dekat Cygnus memperlihatkan jalur Celah Gelap, yang disebut oleh Maya sebagai Xibalba be atau "Jalan Hitam"
Jenkins mengatakan bahwa suku Maya mendasarkan kalender mereka pada observasi Celah Besar, garis awan debu hitam di Bima Sakti, yang disebut oleh Maya sebagai Xibalba be atau "Jalan Hitam." Jenkins mengklaim bahwa Maya sadar di mana ekliptika memotong Jalan Hitam dan memberikan posisi di langit ini sebuah kesamaan khusus dengan kosmologi mereka.
Menurut hipotesis, Matahari sejajar tepat dengan titik perpotongan ini di titik balik matahari musim dingin 2012. Jenkins mengklaim bahwa suku Maya klasik menolak penghubungan ini dan merayakannya sebagai pertanda transisi spiritual mendalam untuk manusia. Pendukung Zaman Baru mengenai hipotesis kesejajaran galaktik menyatakan bahwa, sebagaimana astrologi menggunakan posisi bintang dan planet untuk meramalkan peristiwa masa depan, suku Maya memenuhi kalender mereka dengan maksud persiapan untuk peristiwa-peristiwa besar dunia.
Jenkins memasukkan penuturan shaman Maya kuno mengenai pusat galaksi dan penggunaan jamur psilocybin, kodok psikoaktif, dan benda psikedelik lainnya oleh mereka. Jenkins juga mengaitkan Xibalba be dengan "pohon dunia", gambaran pada pembelajarang kosmologi Maya kontemporer (bukan kuno).
Kesejajaran yang dipertanyakan ini belum pasti dengan 2012 tapi terjadi pada periode 36 tahun, bergantung pada diameter Matahari, dengan pertemuan paling tepat terjadi tahun 1998. Juga, Jenkins mencatat bahwa tidak ada bukti kuat bahwa Maya tahu mengenai presesi ini. Sementara sejumlah cendekiawan Maya, seperti Barbara MacLeod, menyatakan bahwa sejumlah tanggal suci Maya dihitung menurut putaran presesi, opini mengenai masalah ini terbagi-bagi. Juga ada bukti kecil, arkeologis atau historis, bahwa Maya menempatkan ketertarikan pada titik balik matahari atau ekuinoks.
Timewave zero dan I Ching
Tampilan perangkat lunak Timewave Zero
"Timewave zero" adalah satu rumus numerologi pseudoilmiah yang mendukung penghitungan mundur dan aliran "kebaruan", diartikena sebagai peningkatan dalam antarhubungan alam semesta, atau kompleksitas teratur, sepanjang waktu. Menurut Terence McKenna, yang memahami ide ini selama beberapa tahun di awal-pertengahan 1970-an ketika menggunakan jamur psilocybin dan DMT, alam semesta ini memiliki seuatu penarik teleologis di akhir masa yang meningkatkan keantarhubunganan, yang mencapai keganjilan kompleksitas tak terbatas pada 2012, di mana sesuatu dan semua yang dibayangkan akan muncul secara langsung.
McKenna mengekspresikan "kebaruan" dalam sebuah program komputer, yang membentuk bentuk gelombang yang dikenal sebagai timewave zero atau timewave. Berdasarkan interpretasi McKenna terhadap urutan King Wen mengenai I Ching,[52] grafik tersebut memperlihatkan periode besar kebaruan yang berhubungan dengan perpindahan besar dalam evolusi biologis dan kultural manusia. Ia mempercayai peristiwa di masa apapun yang secara rekursi berkaitan dengan peristiwa di masa lain, dan memilih pengeboman atom Hiroshima sebagai basis penghitungan tanggal akhir bulan November 2012. Ketika ia kemudian menemukan kedekatan tanggal ini dengan akhir baktun ke-13 di kalender Maya, ia menyesuaikannya sehingga kedua tanggal sama.
Edisi pertama The Invisible Landscape merujuk pada 2012 (sebagai tahun, bukan hari) dua kali. McKenna awalnya menganggapnya sebuah observasi tak sengaja bahwa tanggal miliknya dan José Argüelles sama, suatu tanda bahwa tanggal akhir "diprogram ke dalam ketidaksadaran kita". Itu baru terjadi di tahun 1983, dengan penerbitan tabel revisi Sharer mengenai korelasi tanggal di edisi ke-4 The Ancient Maya karya Morley, bahwa setiap orang mulai yakin bahwa 21 Desember 2012 memiliki arti tertentu. McKenna memasukkan tanggal spesifik ini pada edisi kedua The Invisible Landscape tahun 1993.
Teori kiamat
Pandangan yang lebih apokaliptis mengenai tahun 2012 juga menyebar di berbagai media. Pandangan ini disebarluaskan oleh History Channel yang, dimulai tahun 2006, menyiarkan "Decoding the Past: Mayan Doomsday Prophecy", berdasarkan pada teori John Major Jenkins tapi dengan kata-kata yang ia sebut sebagai "45 menit acara tentang kiamat yang tidak tahu malu dan jenis terburuk dari sensasionalisme konyol". Acara ini ditulis oleh seorang penulis fiksi ilmiah.[54] Acara ini terbukti terkenal dan diikuti oleh banyak sekuel: 2012, End of Days (2006), The Last Days on Earth (2008), Seven Signs of the Apocalypse (2008), dan Nostradamus 2012 (2008).[55] Discovery Channel juga menyiarkan "2012 Apocalypse" tahun 2009, mengatakan bahwa badai matahari besar, pergeseran kutub magnet, gempa bumi, gunung api super, dan lainnya akan terjadi pada 2012.
Pergeseran geomagnetik
Satu ide yang dicetuskan dalam film-film tersebut yaitu pergeseran geomagnetik (biasa salah disebut sebagai pergeseran kutub bumi oleh pencetus hipotesis ini), yang dapat terjadi oleh letupan matahari besar, satu dengan energi yang sama dengan 100 milyar bom atom. Keyakinan ini didukung oleh observasi bahwa medan magnet Bumi sedang melemah, yang menandakan pergeseran kutub magnet utara dan selatan. Ilmuwan percaya bahwa Bumi sudah terlambat untuk pergeseran geomagnetik, dan telah lama terjadi, bahkan sejak masa suku Maya, karena pergeseran terakhir adalah 780.000 tahun yang lalu.
Kritik mengklaim pergeseran memakan 5.000 tahun untuk selesai, dan tidak dimulai pada tanggal tertentu. Juga, NOAA sekarang memperkirakan bahwa maksimum matahari akan memuncak pada 2013, bukan 2012, dan itupun juga lemah, dengan jumlah rata-rata bintik matahari yang rendah. Dalam hal lain, terdapat bukti ilmiah yang menghubungkan maksimum matahari dengan pergeseran geomagnetik. Maksimum matahari akan menjadi terkenal karena efeknya terhadap komunikasi telepon satelit dan seluler.
sumber:wikipedia
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
About Me
- Didik sugiarto
- Halo sobat...nama saya Didik Sugiarto.....Saya bukanlah blogger profesional....hanya sekedar hobi ngeblog dan juga belajar cara mencari uang dengan blog.....adsense, amazon, clickbank dll.......semoga blog ini bermanfaat bagi kita semua.
No comments:
Post a Comment