Berpikir Positif atau Bahagia
Waktu aku memulai menulis blog ini aku bingung menentukan tema apakah blog ini bertemakan berpikir positif atau bertema bahagia. Kedua-duanya sangat bagus menurutku. Tapi setelah merenung sejenak aku memutuskan untuk memberikan tema bahagia dengan pertimbangan beberapa hal. Karena kebahagiaan merupakan impian setiap orang dan lebih mempunyai cakupan yang luas dibandingkan dengan berpikir positif. Dan salah satu kategori dalam blog ini adalah berpikir positif.
Ngomong soal berpikir positif, aku sering mendapat pertanyaan dari teman-teman baik ketika rapat di kantor ataupun sewaktu bersendagurau. Tapi justru karena tanyanya pas bergurau, aku sering berpikir bahwa itu pertanyaan yang harus di jawab, karena tidak jarang gurauan itu akan menjadi kenyataan, iya kan. Makanya kalau berguarau yang baik-baik aja biar bawah sadar memprogram yang baik-baik. Pertanyaan itu adalah bagaimana kita bisa berpikir positif pada saat kita sedang mengalami hal-hal yang negative dan bahkan sangat negative dan membebani hidup kita?
Berpikir menurutku adalah seperti sudut pandang. Kalau anda disuruh memilih setengah mati atau setengah hidup anda akan memilih yang mana? Beberapa orang akan memilih setengah hidup dan beberapa orang yang lain akan memilih setengah mati. Atau bahkan ada yang tidak memilih karena dianggap sama. Tapi apakah benar-benar sama kedua hal tersebut?
Menurutku, kedua hal itu berbeda walaupun tampak serupa. Secara matematis saja berbeda . coba anda hitung setengah hidup ditambah setengah hidup jadi berapa? Hidup kan. Tapi kalau setengah mati ditambah setengah mati jadi berapa? Mati kan? Jadi berbeda kan?. Maka dari itu orang yang berpikir positif akan memilih setengah hidup karena setengah hidup artinya harapan untuk hidup masih ada Bandingkan dengan orang yang memilih setengah mati. Orang yang memilih setengah mati berarti harapannya setengah sudah mati dan tinggal setengah lagi akan mati. Inilah bedanya.
Orang yang mempunyai sudut pandang yang positif terhadap apapun yang terjadi pada dirinya, akan mempunyai semangat yang lebih kuat untuk bangkit dari kegagalan ataupun kesedihan yang sedang dia alami. Karena dia yakin bahwa dirinya akan mencapai keadaan lebih baik. Sedangkan orang yang berpikir negative terhadap apapun yang terjadi pada dirinya, pasti akan mengalami depresi dan tekanan mental yang luar biasa dalam hidupnya karena yang dilakukannya tidak pernah berarti baik bagi dirinya. Sudut pandangnya sudah terlanjur negative terhadap segala hal. Bisa jadi hidupnya selalu dirundung kesedihan dan kemalangan walaupun sebenarnya telah banyak kebaikan dan kebahagiaan yang dia terima. Namun dia tidak mampu merasakan nikmatnya. Yang ada hanya mengeluh dan mengeluh tiada akhir. Tidak sedetikpun dia mampu merasakan syukur terhadap nikmat yang telah dia terima.
Lantas bagaimana sebaiknya kita menyikapinya?
Sebaiknya kita tetap berpikir positif terhadap semua hal termasuk cita-cita kita dan jangan ragu sedikitpun bahwa itu akan tercapai. Serta selalu bersyukur terhadap hal-hal kecil yang telah membuat kita bahagia. Kesuksesan yang besar kadang dimulai dari kesuksesan yang kecil tapi berlangsung terus menerus. Tetaplah berpikir positif dan raih kesuksesan bersamanya.
Salam sukses dan semangat yang Luaaaaar Biasa
Waktu aku memulai menulis blog ini aku bingung menentukan tema apakah blog ini bertemakan berpikir positif atau bertema bahagia. Kedua-duanya sangat bagus menurutku. Tapi setelah merenung sejenak aku memutuskan untuk memberikan tema bahagia dengan pertimbangan beberapa hal. Karena kebahagiaan merupakan impian setiap orang dan lebih mempunyai cakupan yang luas dibandingkan dengan berpikir positif. Dan salah satu kategori dalam blog ini adalah berpikir positif.
Ngomong soal berpikir positif, aku sering mendapat pertanyaan dari teman-teman baik ketika rapat di kantor ataupun sewaktu bersendagurau. Tapi justru karena tanyanya pas bergurau, aku sering berpikir bahwa itu pertanyaan yang harus di jawab, karena tidak jarang gurauan itu akan menjadi kenyataan, iya kan. Makanya kalau berguarau yang baik-baik aja biar bawah sadar memprogram yang baik-baik. Pertanyaan itu adalah bagaimana kita bisa berpikir positif pada saat kita sedang mengalami hal-hal yang negative dan bahkan sangat negative dan membebani hidup kita?
Berpikir menurutku adalah seperti sudut pandang. Kalau anda disuruh memilih setengah mati atau setengah hidup anda akan memilih yang mana? Beberapa orang akan memilih setengah hidup dan beberapa orang yang lain akan memilih setengah mati. Atau bahkan ada yang tidak memilih karena dianggap sama. Tapi apakah benar-benar sama kedua hal tersebut?
Menurutku, kedua hal itu berbeda walaupun tampak serupa. Secara matematis saja berbeda . coba anda hitung setengah hidup ditambah setengah hidup jadi berapa? Hidup kan. Tapi kalau setengah mati ditambah setengah mati jadi berapa? Mati kan? Jadi berbeda kan?. Maka dari itu orang yang berpikir positif akan memilih setengah hidup karena setengah hidup artinya harapan untuk hidup masih ada Bandingkan dengan orang yang memilih setengah mati. Orang yang memilih setengah mati berarti harapannya setengah sudah mati dan tinggal setengah lagi akan mati. Inilah bedanya.
Orang yang mempunyai sudut pandang yang positif terhadap apapun yang terjadi pada dirinya, akan mempunyai semangat yang lebih kuat untuk bangkit dari kegagalan ataupun kesedihan yang sedang dia alami. Karena dia yakin bahwa dirinya akan mencapai keadaan lebih baik. Sedangkan orang yang berpikir negative terhadap apapun yang terjadi pada dirinya, pasti akan mengalami depresi dan tekanan mental yang luar biasa dalam hidupnya karena yang dilakukannya tidak pernah berarti baik bagi dirinya. Sudut pandangnya sudah terlanjur negative terhadap segala hal. Bisa jadi hidupnya selalu dirundung kesedihan dan kemalangan walaupun sebenarnya telah banyak kebaikan dan kebahagiaan yang dia terima. Namun dia tidak mampu merasakan nikmatnya. Yang ada hanya mengeluh dan mengeluh tiada akhir. Tidak sedetikpun dia mampu merasakan syukur terhadap nikmat yang telah dia terima.
Lantas bagaimana sebaiknya kita menyikapinya?
Sebaiknya kita tetap berpikir positif terhadap semua hal termasuk cita-cita kita dan jangan ragu sedikitpun bahwa itu akan tercapai. Serta selalu bersyukur terhadap hal-hal kecil yang telah membuat kita bahagia. Kesuksesan yang besar kadang dimulai dari kesuksesan yang kecil tapi berlangsung terus menerus. Tetaplah berpikir positif dan raih kesuksesan bersamanya.
Salam sukses dan semangat yang Luaaaaar Biasa
No comments:
Post a Comment