Besok ...senin tanggal 15 November 2010...seluruh jamaah haji di Mekah melaksanakan salah satu rukun Haji yaitu Wukuf di Arafah. Berbarengan dengan wukuf di arafah tersebut ...seluruh umat Islam di dunia di sunnahkan untuk melakukan puasa arafah. Yaitu puasa setiap tanggal 9 Dulhijjah. Lebih lanjut mengenai persiapan jamaah haji wukuf di arafah simak berita haji terkini yang saya kutipkan dari detik.com:
Laporan dari Arab Saudi
2 Juta Jamaah Menuju Arafah, Sebagian Berjalan Kaki
Makkah - Jamaah haji tahun 2010 ini yang mencapai 2 juta orang, Minggu (14/11/2010), mulai bergerak menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan puncak ibadah haji.
Jamaah ada yang berjalan kaki menuju Arafah usai salat Subuh di Masjidil Haram, kawasan Mahbaz Jin, Mekkah. Sementara lainnya naik bus.
Saat menuju Arafah, jamaah sudah mengenakan pakaian ihrom dan membawa tas-tas yang berisi pakaian dan perbekalan.
Sejumlah jamaah Indonesia sudah ada yang bergerak ke Armina sejak Sabtu (13/11/2010) kemarin malam. Ini misalnya dilakukan jamaah kloter 76 SOC.
"Kami sudah ke Arafah jam 23.00 malam," kata Munadharoh, jamaah Kloter 76 SOC yang tergabung dalam KBIH Muhammadiyah Semarang.
Jamaah Kloter 22 JKG dan kloter 56 JKS naik bus menuju Arafah sejak pukul 09.00 waktu Arab Saudi. Sepanjang perjalanan menuju Arafah, jamaah membaca bacaan talbiyah. Ucapan Labaik Allahuma Labaik terus terdengar.
Di Arafah, jamaah akan wukuf atau berdiam diri. Selama wukuf, jamaah akan membaca doa-doa dan zikir. Setelah wukuf, jamaah akan menuju Muzdalifat untuk mabit atau bermalam. Lantas menuju Mina untuk mabit dan melontar jumroh.
Menteri Agama yang juga Amirul Haj Suryadharma Ali telah memerintahkan petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk mencermati agar jangan ada jamaah yang tertinggal dan tidak bisa melaksanakan wukuf.
Suryadharma, Sabtu (13/11/2010) kemarin telah mengecek kesiapan Arafah. Ia mengecek tenda katering yang akan menyediakan makanan untuk jamaah Indonesia.
Suryadharma memastikan tahun ini jamaah tidak perlu antre makanan pada satu tempat. Setiap maktab atau kantor pelayanan yang jumlahnya 71 telah dilengkapi dapur yang akan memasak makanan dan snack.
Pj katering muasasah Asia Tenggara, Syekh Hasan Mukmina juga menjamin kualitas makanan yang akan diberikan. Selain cita rasa asli Indonesia, juga terdapat pengawas katering yang memantau 24 jam di setiap maktab.
"Kalau ada yang tidak bagus bisa ketahuan," ujar Syekh Mukmina.
No comments:
Post a Comment